Jumat, 31 Maret 2017

Sejarah Animasi Dunia & Indonesia serta review software animasi

Sejarah Animasi Dunia & Indonesia


Halo teman-teman…
Mungkin ada diantara teman-teman yang sudah tahu tentang sejarah singkat animasi dunia. Tapi banyak juga yang belum tahu. tidak ada salahnya kali ini saya akan membahas sedikit tentang sejarah animasi di dunia.
oke kita mulai saja

  1. Sejarah mencatat pada tahun 30.000 SM (sebelum masehi) terdapat lukisan didinding goa di Spanyol yaitu gambar babi hutan dengan kaki berjumlah delapan. Hal ini menandakan orang dahulu sudah memikirkan cara menggambarkan sesuatu yang bergerak dengan menggunakan gambar yang bertumpuk.
  2. Pada tahun 1.600 SM di Yunani dan Mesir orang-orang sudah bisa menggambarkan gerakan dengan gambar yang berurutan. Hal ini di buktikan dengan lukisan di dinding piramida dan juga pada perabotan rumah tangga mereka.
  3. Selanjutnya pada tahun 1824 ditemukan sebuah alat sederhana bernama THAUMATROPE. Alat ini berbentuk lempengan dengan dua sisi saja seperti uang logam. Saat diputar dengan cepat tentunya kedua sisi itu akan memberikan kesan satu permukaan/ satu gambar.
  4. Pada tahun 1831 ditemukan alat lagi yaitu PHENAKISTOSCOPE. Alat ini berbentuk seperti kipas tangan, dengan gambar yang berurutan pada satu sisinya. Dan juga terdapat beberapa lubang untuk melihat adegannya saat diputar. Bila dilihat langsung tanpa lubang maka kita tidak bisa melihat gerakan pada alat ini. Namun bila dilihat dari balik lubang dan dipantulkan ke cermin maka kita bisa melihat gerakannya.
  5. Pada tahun 1867 ditemukan alat yang mirip dengan sebelumnya. Namanya ZOETROPE, atau biasa juga disebut dengan WEEL OF LIFE. Cara kerja alat ini mirip dengan alat sebelumnya, namun sekarang berbentuk tabung. Sehingga adegannya bisa diganti-ganti.
  6. Tahun 1877 dilanjutkan dengan alat bernama PRAXINOSCOPE. Alat ini juga berbentuk tabung dan adegannya bisa di ganti-ganti dengan roll film baru. Bedanya ada pada bagian tengah roda. Ditengahnya terdapat cermin yang diposisikan bersilangan. Hal ini menggantikan teknik lobang yang sebelumnya digunakan untuk melihat adegan. Pada perkembangannya alat ini bisa memutar animasi dengan durasi yang lebih lama dengan cara dibesarkan ukuran tabungnya. Dan juga dengan modifikasi akhirnya bisa di pancarkan ke dinding dengan menggunakan lampu dan cermin. Jadilah proyektor sederhana.
  7. Tahun 1868. Selanjutnya setelah teknik dan teknologi fotografi ditemukan maka hal ini juga berpengaruh apada teknologi animasi. Animasi sudah bisa di tampilkan dengan cara di foto terlebih dahulu kemudian di proyeksikan. Teknik ini disebut dengan flipbook, atau animasi pada lembaran kertas yang bisa di lihat dengan cara dibuka dengan cepat.
  8. JAMES STUART BLACKTON seorang tukang gambar (ilustrator) dari koran di New York mencoba membuat animasi stopmotion dengan menggunakan kapur tulis dan kamera foto.  Disini James membuat adegan orang yang sedang merokok, seluruh adegan dan efek asapnya dibuat dengan kapur tulis. Film yang dia buat diberi judul: Humorous Phases of Funny Faces (1906).
  9. Tahun 1924, seorang ilustrator bernama Winsor Mc Cay membuat film animasi yang berjudul Gertie The Dinosaur. Film ini berdurasi lebih panjang dari film-film animasi yang sudah ada sebelumnya. Oleh sebab itu film ini layak di tayangkan di bioskop pada masa itu. Dan karenanya mana Winsor Mc Cay dinobatkan sebagai bapak animasi dunia.
  10. Tahun 1928 Walt Disney mengeluarkan film animasi yang sudah memiliki suara. Film pertama yang bersuara ini diberi judul Steamboat willie. Didalam film ini Walt Disney mengenalkan sosok Mickey tikus yang kita kenal sampai sekarang. Selang satu tahun, yaitu tahun 1929, Walt Disney mengeluarkan lagi film musikal berjudul The Skeleton Dance. Film ini menceritakan adegan menari para tengkorak, dan tentu saja adegannya sangat lucu dan menarik.
  11. Tahun 1932 Walt disney kembali mengeluarkan film animasi dengan judul Flowers & Trees. Dan menariknya, film animasi ini sudah menggunakan teknik pewarnaan. Sehingga lengkaplah sudah semua teknik dasar untuk sebuah film. Yaitu ada suara dan ada warnanya.
  12. Tahun 1936 Mulai bermunculan studio animasi baru. Diantaranya ada studio Warner bros yang mengeluarkan film Bugs Bunny.
  13. Tahun 1937 Kembali Walt Disney mengeluarkan film animasi musikal yang sampai sekarang selalu dikenang, yaitu “Snow white and the seven dwarfs” atau Putri salju dan tujuh kurcaci.
  14. Berikutnya muncul lagi studio animasi baru yang mengeluarkan film animasi Scuuby Doo. Tentu anda sangat akrab dengan film animasi ini karena sampai sekarang film ini masih sering ditayangkan di stasiun TV kita. Studio animasi itu adalah HANNA-BARBERA tahun 1970.
  15. Pada tahun 1995 sebuah film animasi CGI (Computer generated Imagery) muncul dengan judul Toy Story. Film 3D pertama ini dibuat oleh Studio Pixar. Sampai sekarang Pixar selalu mengeluarkan film-film animasi CGI yang berkualitas, seperti Finding Nimo, Mr Incredibles, Cars, dan lain-lain.
  16. Selanjutnya tahun 2001 studio Dreamworks juga mengeluarkan film animasi CGI pertamanya berjudul Shrek. Dan sampai sekarang juga Dreamworks animation selalu mengeluarkan film-film animasi CGI yang berkualitas, seperti: Kungfu panda, How to train your dragon, Madagascar, Bee the movie, dll
  17. Hingga kini teknik animasi selalu dipakai baik dalam film layar lebar maupun film-film televisi. Perkembangan film animasi sangatlah pesat.
dan berikutnya saya akan membahas sejarah yang ada di indonesia. 

oke kita mulai saja....
Sejarah Animasi Indonesia  mulai diketahui sejak ditemukannya Cave Pinting yang bercerita mengenai binatang buruan atau hal-hal yang berbau mistis. Sejak tahun 1933 di Indonesia banyak koran lokal yang memut iklan Walt Disney. Kemudian pada tahun 1955, Presiden Soekarno yang sangat menghargai seni mengirim seorang seniman bernama Dukut Hendronoto (Pak Ook) untuk belajar animasi di studio Walt Disney. Setelah belajar selama 3 bulan, ia kembali ke Indonesia dan membuat film animasi pertama bernama “Si Doel Memilih”. Film animasi 2 dimensi tentang kampanye pemilihan umum pertama di Indonesia itu menjadi awal dimulainya animasi modern di Indonesia.

Pada tahun 1963 Dukut Hendronoto (Pak Ook)  pindah ke salah satu stasiun TV di Indonesia milih Negara dan mengembangkan animasi di sana dalam salah satu program namun kemudian program itu dilarang. Di tahun tersebut stasiun TV tersebut merupakan stasiun TV yang ada di Indonesia. Stasiun ini sudah memulai  menayangkan film-film yang dibuat oleh Walt Disney dan Hanna-Barbera, sekitar tahun 1970.

Pada tahun 70-an terdapat studio animasi di Jakarta bernama Anima Indah yang didirikan oleh seorang warga Amerika. Anima Indah termasuk yang mempelopori animasi di Indonesia karena menyekolahkan krunya di Inggris, Jepang,Amerika dan lain-lain. Anima berkembang dengan baik namun hanya berkembang di bidang periklanan. Di tahun 70-an banyak film yang menggunakan kamera seluloid 8mm, terlalu banyaknya penggunaan kamera untuk membuat film tersebut, akhirnya menjadi penggagas adanya festival film, di festival film itu juga ada beberapa film animasi Batu Setahun, Trondolo dll.

Pada tahun 90-an sudah banyak berbagai film animasi diantaranya Legenda Buriswara, Nariswandi Piliang, Satria Nusantara yang kala itu masih menggunakan kamera film seluloid 35 mm. Kemudian ada serial “Hela,Heli,Helo” yang merupakan film animasi 3D pertama yang di buat di Surabaya. Tahun 1998 mulai ada film-film animasi yang berbasis cerita rakyat seperti Bawang Merah dan Bawang Putih, Timun Mas dan petualangan si Kancil, dan an pada era 90-an ini banyak terdapat animator lokal yang menggarap animasi terkenal dari negara Jepang seperti Doraemon dll.
Diantara sekian banyak studio animasi yang terdapat di Indonesia, Red Rocket Animation termasuk yang paling produktif. Pada tahun 2000 Red Rocket memproduksi beberapa serial animasi TV seperti Dongeng Aku dan Kau, Mengapa Domba Bertanduk dan Berbuntut Pendek, dll. Pada masa ini serial animasi cukup populer karena sudah menggabungkan 2D animasi dengan 3D animasi. Lalu pada tahun 2003, serial 3D animasi merambah ke layar lebar diantaranya “Janus Perajurit Terakhir”

Pada 7 Mei 2004, hadir film 3D animasi berdurasi panjang (full animation) buatan Indonesia sekitar 30 menit yaitu “Homeland” yang ceritanya diolah bersama tim Visi Anak Bangsa dan Kasatmata. Film ini berkisah soal petulangan seorang bocah bernama Bumi yang berusaha menemukan tempat tinggalnya di dunia yang imajiner. Dalam menempuh perjalanan itu Bumi ditemani beragam binatang yang memiliki indra dan berjiwa dan mempunyai kepribadian serta bisa berbicara sebagaimana layaknya manusia. Film ini digarap selama satu tahun di bawah payung Studio Kasatmata di Jogjakarta.
Di antara suguhan berbagai serial kartun dari Nickelodeon, menyelipkan satu program anak-anak Kabayan dan Liplap. Animasi buatan asli anak negeri ini yang merupakan buah karya Castle Production, perusahaan animasi lokal yang sebelumnya lebih sering menangani proyek animasi untuk negara lain. Animasi ini mencitrakan Kabayan sebagai seorang anak berumur 10 tahun, bertubuh gemuk, rajin, jujur, dan bijaksana. Kabayan memiliki teman imajinasi seekor kunang-kunang bernama Lip Lap. Dia selalu mengikuti dan menemani Kabayan ke mana pun. Lip Lap sering menyemangati Kabayan bila sedang putus asa dan mengingatkan bocah tersebut bila berbuat salah.

Pada tahun 2008, Indonesia  berhasil membuat film animasi 3D pertama yang ditayangkan di layar lebar dan juga sudah berhasil Go Internasional (didistribusikan ke berbagai negara mulai dari Singapura, Korea, dan Rusia). Film animasi yang berjudul “Meraih Mimpi” tersebut diproduksi Infinite Frameworks (IFW), studio animasi yang berpusat di Batam. Film ini merupakan adapatasi dari buku karya Minfung Ho berjudul Sing to The Dawn. Buku tersebut bercerita tentang kakak beradik yang berusaha melindungi tempat tinggal mereka dari kontraktor penipu. IFW membuat adapatasi buku Minfung Ho tersebut atas permintaan pemerintah Singapura yang ingin buku wajib baca di beberapa SD di Singapura tersebut dibuatkan filmnya. Begitu mendapat tawaran, IFW langsung memulai pengerjaan film Sing to The Dawn. Dan untuk diketahui lebih dari 150 animator yang turut andil di dalamnya

Demikian materi singkat tentang sejarah animasi dunia, semoga memberikan pengetahuan dan wawasan baru kepada anda. Terimakasih


Software-Software Animasi

  •  Adobe Flash

Flash merupakan software animasi terbaik untuk membuat gambar bergerak 2D (2 dimensi) yang dikembangkan oleh Adobe. Saya katakan terbaik karena memang software animasi Flash ini memiliki banyak fitur, dan bukan hanya fitur melainkan juga tutorial. Jadi ketika Anda membeli software ini, maka Anda tak perlu takut tidak bisa menggunakannya, karena diluar sana, baik di Youtube maupun di situs resmi Adobe, semua tutorial dari dasar penggunaan sampai ke tingkat lanjut sudah disediakan dan siap untuk didownload.


Untuk kekurangan dari software ini saya belum menemukan, mungkin dari harganya yang kurang murah, karena Adobe Flash Professional CC dibanderol dengan harga $699 dan untuk kelebihan diantaranya adalah sebagai berikut :

              - Navigasi yang mudah
              - Bisa untuk membuat game
              - Bisa langsung memasukkan video

  • Anime Studio

Untuk Anda pecinta anime atau kartun jepang, dan mungkin tertarik untuk membuat anime versi Anda sendiri ? maka software Anime Studio ini layak dan patut untuk Anda coba. Sesuai namanya, software yang satu ini memang dirancang bukan hanya untuk menggambar namun juga untuk membuat video anime. Untuk harga Anda bisa sedikit lega, karena tidak semahal Flass Pro, yaitu dengan harga $49.99.
Salah satu hal yang membuat saya suka dengan software ini adalah kemampuannya untuk memberikan efek bayangan, dan bahkan Anime Studio v.9.5 (versi terbaru) sudah terdapat fitur untuk menggambar dengan vector, jadi gambar yang dihasilkan akan sangat jelas alias tidak pecah-pecah.

Masih banyak fitur keren lain yang ada di Anime Studio ini, diantaranya adalah :
      - Bone Rigging (mampu menggambar animasi di tiap frame)
      - FBX Support (untuk mengeskport hasil animsi ke unity (untuk dibuat game)

  • Maya
Software animasi yang satu ini sama sekali tidak saya sarankan untuk Anda yang masih pemula, karena dari tampilan atau istilah teknisnya UI (user interface) menurut saya pribadi tidak terlalu User Friendly. Hal ini jelas akan membuat Anda kesusahan ketika ingin membuat sebuah animasi menggunakan Software Maya 3D ini.

Namun jika Anda sudah memiliki mentor atau paling tidak buku panduan, bisa ebook atau buku asli, maka saya yakin Anda akan mampu membuat animasi kelas dunia. Karena memang pada dasarnya software maya dibuat untuk orang-orang yang bekerja di dunia film. Harga untuk Software Maya adalah $1,995 atau jika dirupiahkan setara dengan 23 juta.

Fitur terbaik yang ada di Maya antara lain :
       - Bifrost Procedural Effects Platform (untuk melakukan rendering secara detail)
       - XGen Arbitrary Primitive Generator (untuk membuat rambut otomatis)
       - Geodesic Voxel Binding (untuk membuat tokoh animasi)

  • Lightwave
Tidak jauh berbeda dengan Maya, Ligthwave juga merupakan salah satu software yang sangat ampuh untuk membuat animasi 3D. Hal ini dikarenakan ada banyak sekali fitur yang bisa Anda gunakan, dan kabar baiknya adalah Lightwave bisa Anda coba selama 30 Hari pertama (trial).

Untuk Anda pengguna Mac OSX boleh berbangga, karena software Lightwave tidak hanya tersedia untuk Windows, namun juga sudah bisa diunduh dan digunakan untuk pengguna Apple Mac OSX. Namun jangan bangga dulu, karena harga dari software ini hampir setara dengan harga komputer Anda tersebut, yaitu seharga $995.

  • Blender
Blender merupakan salah satu software animasi 3D gratis yang support multi platform, artinya baik pengguna Windows, Linux maupun Mac OSX dapat menggunakan software animasi Blender. Tak hanya itu, Blender juga menyediakan soruce code yang artinya software ini bebas dikembangkan oleh siapa saja dan untuk kepentingan apa saja (komersil atau semacamnya).

Meskipun software animasi Blender ini gratis, namun jangan salah, bahkan kualitas dari software ini boleh diadu dengan software animasi berbayar. Karena memang dari segi fitur software ini bisa dibilang sangat kaya fitur, sebagai contoh ada Photorealistic Rendering yang memungkinkan Anda untuk melakukan rendering pada objek yang telah Anda buat agar nampak nyata setelah dilakukan proses rendering.

  • Synfig Studio
Synfig Studio adalah satu software animasi 2D yang menurut saya pribadi cukup baik untuk kelas gratisan. Karena dari segi memang apliksi ini sangat user friendly, jadi untuk Anda yang baru pertama kali menggunakan software ini bisa dipastikan akan sangat mudah mengoperasikannya tanpa perlu buku panduan atau video tutorial.

Keenam Software Komputer Untuk Membuat Animasi yang saya bagikan diatas bisa dibilang yang terbaik dikelasnya menurut versi saya. Dan mungkin Anda pernah mencoba software animasi yang menurut Anda lebih baik dari 6 Software Animasi diatas ? jika iya, akan sangat berterimakasih jika Anda mau membagikannya dengan kami.


REFERENSI :
https://id.wikipedia.org
https://andriyani53.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar